AS Khawatirkan Aktivitas Grup Wagner dalam Konflik Sudan: Selalu Bikin Rusuh TempoDunia
TEMPO.CO, Jakarta -Amerika Serikat memperingatkan kelompok tentara bayaran Rusia, Grup Wagner, berisiko memperparah konflik di Sudan. 'Kami memiliki keprihatinan yang mendalam tentang keterlibatan kelompok Prigozhin, kelompok Wagner di Sudan,' kata Menteri Luar Negeri Antony Blinken dalam konferensi pers pada Senin, merujuk pada pendiri organisasi yang terkait dengan Kremlin, Yevgeny Prigozhin.
Samir BolPresiden AS Joe Biden pada Sabtu memerintahkan evakuasi diplomat Amerika dari Khartoum, tanda meningkatnya kekhawatiran tentang situasi keamanan yang memburuk bahkan ketika dia dan Blinken mendesak solusi diplomatik.Jake Sullivan, penasihat keamanan nasional Biden, mengatakan Amerika Serikat telah mengirim kapal ke Port Sudan, di Laut Merah, untuk membantu orang Amerika yang ingin pergi.
Norge Siste Nytt, Norge Overskrifter
Similar News:Du kan også lese nyheter som ligner på denne som vi har samlet inn fra andre nyhetskilder.
Anak Jubir Putin Ikut Perang di Ukraina, Bergabung dengan Grup WagnerAnak juru bicara Presiden Rusia Vladimir Putin ikut berperang di Ukraina dengan nama samaran dan bergabung di tentara bayaran Grup Wagner
Les mer »
Rusia Buat Kemajuan di Bakhmut, Grup Wagner Klaim Kuasai 80 PersenKementerian Pertahanan Rusia pada Minggu (23/4/2023) menyampaikan bahwa pasukannya telah membuat kemajuan di Kota Bakhmut.
Les mer »
Konflik Sudan, 10.000 Orang Melarikan Diri ke Sudan SelatanPejabat di Renk County, Sudan Selatan, mengungkap sekitar 10.000 pengungsi telah memasuki Sudan Selatan dari Sudan dalam beberapa hari terakhir.
Les mer »
Wall Street Ditutup Mixed Usai Investor Khawatirkan Saham TeknologiWall Street atau bursa saham Amerika Serikat (AS) ditutup lebih rendah pada perdagangan Senin waktu setempat.
Les mer »
WHO: 413 Orang Tewas dalam Pertempuran di SudanWHO mendapat laporan 413 orang tewas dalam konflik Sudan sejauh ini. Di antara korban itu, ada anak-anak.
Les mer »
Konflik di Sudan Tak Kunjung Selesai, Warga Hidup dalam Bayang-Bayang Teror |Republika OnlineTentara di bawah Burhan dan lawannya RSF tak kunjung genjatan senjata
Les mer »