Serikat Pekerja mengancam demo tak berkesudahan sampai Presiden Macron 'menyerah'.
- Aksi demo tak berujung kini menghantui Prancis setelah rencana reformasi pensiun yang dicetuskan Presiden Emmanuel Macron disetujui Dewan Konstitusi.
Di tengah aksi demo dan aksi mogok yang sudah berlangsung selama berbulan-bulan, Dewan Konstitusi mendukung kebijakan tak populer Macron. Yaitu, mengubah batas usia pensiun dari 62 tahun menjadi 64 tahun.ADVERTISEMENTMelansir Reuters, massa berkumpul di luar gedung Balai Kota Paris, membawa banner bertuliskan 'demo tanpa akhir sampai reformasi dicabut', 'musim kemarahan.
"Kami tidak akan menyerah. Akan ada tanggal 1 Mei yang hebat," kata Gilles Sornay, seorang guru mengacu pada Hari Buruh Internasional.
Norge Siste Nytt, Norge Overskrifter
Similar News:Du kan også lese nyheter som ligner på denne som vi har samlet inn fra andre nyhetskilder.
Ratusan Ribu Warga Prancis akan Kembali Gelar Protes Reformasi Pensiun |Republika OnlineKepolisian Prancis memperkirakan akan ada 400 hingga 600 ribu orang yang ikut aksi
Les mer »
Gempa Tuban, Dirasakan Warga Jateng Hingga Jabar Tapi tak Dirasakan Warga Lokal |Republika OnlineTak ada laporan kerusakan dan korban jiwa dalam gempa M 6,6 di Tuban
Les mer »
Media Prancis Kecam Gol Ketiga Lionel Messi Seharusnya Tidak SahMedia Prancis, LEquipe, keukeuh menganggap gol ketiga Lionel Messi ke gawang Prancis saat final Piala Dunia 2022 seharusnya tidak disahkan. Media Prancis, LEquipe,...
Les mer »
Detik-detik Mencekam Kecelakaan Maut Tol Boyolali Terekam CCTV!Tragedi kecelakaan beruntun menewaskan delapan orang di Tol Semarang-Solo, Boyolali terekam kamera CCTV yang ada di lokasi kejadian. Berikut detik-detiknya. Via detik_jateng
Les mer »
Awas Jangan Sampai Kena Prank Dividend Trap & Gagal Dapat THRDividend trap seringkali menjebak investor yang terkena FOMO (fear of missing out) jelang waktu cum date penetapan dividen.
Les mer »
Awas, Bawa Barang-Barang Ini Jemaah Haji Bisa Dihukum Mati Saudi!JEMAAH haji mesti hati-hati memasukkan barang bawaan ke koper. Ada beberapa barang yang bisa mendatangkan masalah, bahkan membuat jemaah terancam hukuman mati bila membawanya.
Les mer »