Kabar gembira datang dari Taman Nasional Way Kambas. Seekor badak sumatera lahir di kawasan konservasi tersebut.
Seekor badak sumatera lahir di Suaka Rhino Sumatera Taman Nasional Way Kambas, Lampung, Sabtu pukul 01.44 WIB. Bayi badak berjenis kelamin betina itu lahir dari induk bernama Ratu berumur 23 tahun.
”Saya memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada pihak-pihak yang terlibat dalam kelahiran badak sumatera ini. Harapannya, kita dapat terus mendapat kabar bahagia dari kelahiran badak sumatera dan satwa dilindungi lainnya di masa depan,” kata Siti dalam siaran pers, di Jakarta, Sabtu. ”Dari upaya pengembangbiakan semi-alami yang dilakukan, saat ini Taman Nasional Way Kambas telah berhasil menghasilkan empat individu badak sumatera, yaitu Andatu , Delilah , Sedah Mirah , dan anak ketiga dari Ratu-Andalas ,” ucapnya.Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Satyawan Pudyatmoko memaparkan, Suaka Rhino Sumatera berlokasi di zona khusus Taman Nasional Way Kambas.
Norge Siste Nytt, Norge Overskrifter
Similar News:Du kan også lese nyheter som ligner på denne som vi har samlet inn fra andre nyhetskilder.
Kabar Gembira, Seekor Badak Sumatera Lahir di Taman Nasional Way KambasIni merupakan kelahiran bayi badak sumatera keempat di Suaka Rhino Sumatera Taman Nasional Way Kambas (SRS TNWK).
Les mer »
Foto-foto Menggemaskan Bayi Badak Sumatera yang Baru Lahir di Taman Nasional Way KambasAnak Badak Sumatera (Dicerorhinus Sumatrensis) berjenis kelamin betina kembali lahir dari induk bernama Ratu di Suaka Rhino Sumatera Taman Nasional Way Kambas.
Les mer »
Satu badak sumatera lahir di Taman Nasional Way KambasKementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) melaporkan satu ekor badak sumatera atau Dicerorhinus sumatrensis berjenis kelamin betina lahir di Suaka ...
Les mer »
Pemerintah Lakukan Penataan Taman Jokowi-Iriana dan Taman Jusuf KallaKementerian PUPR melakukan penataan dua taman di Kabupaten Kaimana, Papua Barat yakni taman Jokowi-Iriana serta Taman Jusuf Kalla.
Les mer »
Taman Nasional Baluran Ditutup Akibat Karhutla, 160 Hektare Lahan Hangus TerbakarKarhutla di Gunung Baluran meluas karena embusan angin sangat kencang dan cuaca di Baluran yang sangat kering.
Les mer »