CISDI melihat penetapan besaran anggaran kesehatan 10 persen di RUU Kesehatan masih sangat dibutuhkan.
Liputan6.com, Jakarta - Center for Indonesia's Strategic Development Initiatives menyoroti penetapan besaran anggaran kesehatan 10 persen di RUU Kesehatan masih sangat dibutuhkan. Hal ini merespons soal ramainya penolakan penghapusan anggaran kesehatan 10 persen di RUU dengan metode omnibus law tersebut.
"CISDI merasa penetapan mandatory spending saat ini masih sangat diperlukan sebagai penyangga komitmen daerah. Karena itu sangat, sangat dibutuhkan untuk memperluas ruang fiskal dari APBD," lanjutnya. "Kalau kita bilang bahwa tahun 2021 dan 2022 kemarin itu anggaran kenaikan meningkat karena kegawatdaruratan COVID-19, di mana itu dimasukkannya kesehatan ke dalam anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional yang digunakan untuk penanganan COVID-19," imbuhnya.
"Nah, kalau komitmen ini menurun terus, maka kesehatan kembali menjadi tidak prioritas, bukan lagi menjadi prioritas dalam pembangunan," pungkasnya. Anggaran Kesehatan Ikuti Perencanaan Kegiatan Alasannya, anggaran kesehatan itu mengikuti sesuai perencanaan kegiatan. Sehingga tidak sekadar terbatas pada persentase besaran tertentu.
Norge Siste Nytt, Norge Overskrifter
Similar News:Du kan også lese nyheter som ligner på denne som vi har samlet inn fra andre nyhetskilder.
CISDI Khawatir soal Penghapusan Anggaran Kesehatan 10 Persen di RUU KesehatanKekhawatiran CISDI soal penghapusan besaran anggaran kesehatan 10 persen dalam RUU Kesehatan.
Les mer »
Penghapusan Anggaran Kesehatan 10 Persen dalam RUU Kesehatan DitentangPentingnya mempertahankan komitmen anggaran 10 persen sebagai bentuk kehadiran dan komitmen politik negara terhadap kesehatan masyarakat. Kesehatan AdadiKompas
Les mer »
RUU Kesehatan: KPAI Minta Anggaran Kesehatan Dinaikkan 20 PersenKPAI meminta anggaran kesehatan dinaikkan menjadi 20 persen demi memenuhi kebutuhan ABK dan APD.
Les mer »
CISDI Minta Jangan Buru-buru Disahkan, RUU Kesehatan Perlu Sempurnakan Integrasi Layanan PrimerPasal integrasi layanan primer perlu disempurnakan dalam RUU Kesehatan sehingga jangan buru-buru disahkan.
Les mer »
CISDI Singgung Larangan Iklan dan Sponsor Rokok Belum Masuk RUU KesehatanPasal pelarangan iklan dan sponsor rokok belum masuk ke dalam RUU Kesehatan.
Les mer »
RUU Kesehatan Disebut untuk Kawal Reformasi Kesehatan, Lalu Kenapa 10 UU Bakal Dicabut?RUU Kesehatan disebutkan mengawal reformasi kesehatan, tapi kenapa ada 10 UU yang harus dicabut nanti?
Les mer »