Kasus pembuangan bayi yang marak terjadi di Kota Banjarbaru memantik keprihatinan banyak pihak, tak terkecuali dari jajaran legislatif di DPRD Kota Banjarbaru.
Menurut Baskoro pengawasan Pemko terhadap aktivitas indekos, tempat-tempat hiburan maupun taman di wilayah Banjarbaru patut ditingkatkan.
“Tempat-tempat yang saya sebutkan itu hanya salah satu contoh saja, karena biasanya perbuatan yang melanggar norma sosial dilakukan disana,” “Satpol-PP harus lebih mengawasi tempat-tempat tadi. Hal ini dilakukan untuk mempersempit ruang gerak mereka yang ingin berbuat tindakan melanggar norma,” ujarnya.
Norge Siste Nytt, Norge Overskrifter
Similar News:Du kan også lese nyheter som ligner på denne som vi har samlet inn fra andre nyhetskilder.
Kasus Anak Perwira Polisi Aniaya Mahasiswa, Polisi Temukan 'Airsoft Gun' di Rumah Ayah PelakuBuntut dari kasus penganiayaan anak perwira polisi terhadap mahasiswa, Dirkrimum Polda Sumatera Utara menggeledah rumah ayah pelaku, AKBP Achiruddin Hasibuan...
Les mer »
Kasus Polisi Tikam Polisi hingga Tewas di Riau, Bripka Wido Fernando Bakal Segera DisidangJaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Kampar, Riau, telah melimpahkan berkas perkara kasus polisi tikam polisi yang menewaskan Aiptu Ruslan ke pengadilan.
Les mer »
Kasus Polisi Tikam Polisi Diserahkan ke Pengadilan Negeri Kampar |Republika OnlinePersidangan Bripka Wido Fernando yang membunuh rekan kerjanya mulai awal Mei 2023.
Les mer »
Maraknya Kasus Buang Bayi di Banjarbaru, Wali Kota Geram dan Minta Pelaku Dibuat JeraWali Kota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin dibuat geram dengan kasus pembuangan bayi yang marak terjadi di Kota Banjarbaru.
Les mer »
Sahroni Desak Polisi yang Lambat Tangani Penganiayaan Ken Admiral Diperiksa, Ini Kata Polda SumutAhmad Sahroni curiga lambatnya penanganan kasus penganiayaan terhadap Ken Admiral ada campur tangan dari AKBP Achiruddin Hasibuan yang merupakan ayah terduga pelaku, Aditya Hasibuan.
Les mer »
Imparsial dkk Desak Panglima-KSAD Segera Usut Kasus di Kupang dan JenepontoCentra Initiative, PBHI Nasional, Imparsial, dan ELSAM menyikapi aksi penyerangan dan kekerasan di Jeneponto dan Kupang. Mereka minta itu diusut tuntas.
Les mer »