Berita Terkini Seputar Opini, Berita Terbaru Indonesia, Berita Hari Ini, Berita Terpopuler, Media Indonesia | Referensi Bangsa
HAMAS menyebut Israel melakukan pembantaian di Jalur Gaza yang terkepung untuk menyembunyikan kekalahan. Ratusan sandera Israel dan asing yang ditawan di Gaza menghadapi risiko kematian dan kehancuran yang sama dengan warga Gaza.
Haniyeh mengatakan Hamas telah memperingatkan pemerintah fasis Israel tentang kebijakan kontroversial sebelum serangan pada 7 Oktober. Itu merujuk pada perluasan pemukiman di Tepi Barat dan serangan terhadap tempat-tempat suci Islam, seperti Masjid Al-Aqsa.Pemimpin Hamas itu mengatakan kerusuhan regional akan terus berlanjut sampai warga Palestina mendapatkan hak sah atas kebebasan, kemerdekaan, dan kembalinya penduduknya ke tanah masing-masing di Gaza dan Tepi Barat.
Militer Israel mengkonfirmasi pihaknya menyerang kamp pengungsi Jabalia, daerah pengungsian terbesar di Gaza. Negeri Zionis berdalih serangan udaranya telah menewaskan anggota senior Hamas Ibrahim Biari, bersama dengan banyak prajuritnya.
Norge Siste Nytt, Norge Overskrifter
Similar News:Du kan også lese nyheter som ligner på denne som vi har samlet inn fra andre nyhetskilder.
Pelestarian Kearifan Lokal Langkah Penting dalam Proses PembangunanBerita Terkini Seputar Opini, Berita Terbaru Indonesia, Berita Hari Ini, Berita Terpopuler, Media Indonesia | Referensi Bangsa
Les mer »
Swiatek Menangi Laga Pertama WTA FinalsBerita Terkini Seputar Opini, Berita Terbaru Indonesia, Berita Hari Ini, Berita Terpopuler, Media Indonesia | Referensi Bangsa
Les mer »
Menjaga Keberlangsungan Bisnis, Bank Ini Rutin Gelar Simulasi Gempa bagi PekerjaBerita Terkini Seputar Opini, Berita Terbaru Indonesia, Berita Hari Ini, Berita Terpopuler, Media Indonesia | Referensi Bangsa
Les mer »
Indonesia Amankan Pasar Ekspor Singkong ke InggrisBerita Terkini Seputar Opini, Berita Terbaru Indonesia, Berita Hari Ini, Berita Terpopuler, Media Indonesia | Referensi Bangsa
Les mer »
Wapres : Penurunan Angka Stunting Libatkan Kader Posyandu hingga PengusahaBerita Terkini Seputar Opini, Berita Terbaru Indonesia, Berita Hari Ini, Berita Terpopuler, Media Indonesia | Referensi Bangsa
Les mer »