Polisi disebut serampangan menembakkan gas air mata di Jembatan Barelang, Batam saat bentrok dengan warga Pulau Rempang.
Tim Solidaritas untuk Rempang yang terdiri atas sejumlah lembaga swadaya masyarakat mengungkapkan hasil investigasi terkait persitiwa bentrokan yang terjadi di Jembatan Barelang, Batam, pada Kamis lalu.
Hasilnya, kata Rozy, pihaknya menemukan fakta bahwa aparat kepolisian menembakkan gas air mata secara serampangan dalam bentrokan di Jembatan Barelang tersebut. “Kami menemukan fakta bahwa gas air mata ditembakkan secara serampangan, menyasar ke berbagai penjuru, setelah di jembatan 4 Barelang,” kata Rozy dalam konferensi persnya melalui kanal YouTube Yayasan LBH Indonesia, Minggu .
Norge Siste Nytt, Norge Overskrifter
Similar News:Du kan også lese nyheter som ligner på denne som vi har samlet inn fra andre nyhetskilder.
Komnas HAM lakukan investigasi di sekolah terdampak keributan RempangKomisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) melakukan investigasi dan verifikasi laporan terkait adanya korban siswa saat bentrokan warga dengan petugas ...
Les mer »
Rempang Eco City Punya Siapa? Investasi China hingga Keterlibatan Tomy WinataPembangunan proyek Rempang Eco City di Pulau Rempang, Kota Batam, Riau menjadi sorotan setelah mendapat penolakan dari masyarakat. Lantas Rempang Eco City punya siapa?
Les mer »
Komnas HAM Kritik Polisi di Rempang: Urusan Perdata, Tak Perlu SenjataKomnas HAM menilai pengerahan aparat keamanan ke Rempang tak diperlukan karena warga hanya ingin mempertahankan tanahnya.
Les mer »
Polisi Tangguhkan Penahanan 8 Warga Rempang, Dikenakan Wajib Lapor8 warga Rempang yang terlibat kerusuhan 7 September 2023 lalu ditangguhkan penahanannya. 8 warga itu kemudian dikenakan wajib lapor.
Les mer »
Ini Alasan Penahanan 8 Tersangka Kerusuhan di Rempang Ditangguhkan, Polisi: Kepentingan UmumPolisi mengabulkan permohonan penangguhan penahanan terhadap delapan orang tersangka kerusuhan di Pulau Rembang, Kota Batam, Kepulauan Riau pada 7 September.
Les mer »