Intel sepakat membangun pabrik manufaktur baru di Israel sebagai basis produksi chip semikonduktor.
Bagikan Facebook Twitter WhatsApp Linkedin Telegram Tautan Tersalin A- A+ Bisnis.com, JAKARTA - Intel Corp. sepakat membangun pabrik manufaktur baru di Israel. Upaya ini merupakan dorongan dari perusahaan chip semikonduktor lainnya yang mendiversifikasi sumber produksi mereka
Menurut Netanyahu, nilai kesepakatan ini sebesar US$25 miliar atau sebesar Rp374,9 triliun yang dianggap sebagai investasi asing terbesar di Israel dan ekspresi kepercayaan terhadap ekonomi negara tersebut. Perusahaan-perusahaan kemudian juga memanfaatkan subsidi dari pemerintah asing yang ingin memastikan pasokan chip di wilayah mereka aman dan menarik lapangan kerja.
Norge Siste Nytt, Norge Overskrifter
Similar News:Du kan også lese nyheter som ligner på denne som vi har samlet inn fra andre nyhetskilder.
Bangun Komunikasi Politik, Sandi Uno Siap Silaturahmi dengan Megawati - Jawa PosSandiaga Uno menyatakan siap bersilaturahmi dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dalam kunjungan kerjanya di Bali.
Les mer »
Intel Investasikan US$25 Miliar untuk Pabrik Baru IsraelRaksasa cip Amerika Serikat (AS), Intel, akan membelanjakan US$25 miliar untuk pabrik baru di Israel. Perdana Menteri Benjamin Netanyahu menyebut itu investasi asing terbesar.
Les mer »
AS khawatir soal rencana Israel bangun 4.000 rumah di Tepi BaratAmerika Serikat "sangat khawatir" dengan pengumuman pemerintah Israel yang akan menyetujui pembangunan lebih dari 4.000 rumah baru di Tepi Barat, ...
Les mer »
Dear PNS, Siap-siap Skema Baru Tukin Segera Diketok!Guna menggenjot performa PNS, pemerintah akan mengubah skema tukin.
Les mer »
BMKG Prakirakan Jakpus Diguyur Hujan Sore Hari Ini, yang Mau Nonton Indonesia vs Argentina Siap-siapUpdate terkini prakiraan cuaca DKI Jakarta dan Kepulauan Seribu. BMKG memperingatkan potensi hujan disertai kilat dan angin kencang pada Senin sore.
Les mer »