Tokyo akan memerintahkan pasukannya bersiap menembak satelit mata-mata Korea Utara jika jatuh di dalam wilayah Jepang.
Hal tersebut disampaikan Menteri Pertahanan Jepang Yasukazu Hamada sebagaimana diwartakan kantor beritamelaporkan bahwa Hamada kemungkinan akan mengeluarkan perintah penembakan pada Sabtu.
Sebelumnya, Korea Utara mengumumkan bahwa pihaknya sedang bersiap meluncurkan satelit mata-mata perdananya, sebagaimana dilansirPemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengatakan, persiapan peluncuran satelit mata-mata harus dilanjutkan untuk melawan ancaman dari Amerika Serikat dan Korea Selatan.Laporan tersebut disampaikan oleh media resmi Korea Utara,. Sebelumnya, Korea Selatan melaporkan bahwa Pyongyang menembakkan rudal balistik model baru pada Kamis pekan lalu.
Norge Siste Nytt, Norge Overskrifter
Similar News:Du kan også lese nyheter som ligner på denne som vi har samlet inn fra andre nyhetskilder.
Biden Komitmen Bantu Korea Selatan Mencegah Serangan Nuklir Korea UtaraJoe Biden menekankan komitmen AS mencegah serangan nuklir Korea Utara pada pertemuan dengan Presiden Korsel.
Les mer »
Ribuan Muslim di Jepang Melakukan Salat Idulfitri di Masjid Indonesia TokyoMasjid yang ada di kawasan Sekolah Republik Indonesia Tokyo (SRIT), dipadati lebih dari 3.000 warga Muslim yang ada di Jepang untuk melaksanakan shalat Idul Fitri 2023 atau 1 Syawal 144 Hijriah.
Les mer »
Ribuan Umat Muslim di Jepang Salat Idulfitri di Masjid Indonesia TokyoLebih dari 3.000 umat Muslim yang berada di Jepang melaksanakan salat Idulfitri 1444 H di Masjid Indonesia Tokyo, Sabtu (22/4/2023).
Les mer »
Korea Utara Kritik G7 atas Seruan DenuklirisasiPara menteri luar negeri G7 mengutuk uji coba Korut pada 13 April atas apa yang dikatakan Pyongyang sebagai rudal balistik antarbenua.
Les mer »
Joe Biden Janjikan Upaya untuk Mencegah Serangan Nuklir dari Korea UtaraYoon Suk Yeol dan Presiden Joe Biden akan menjanjikan langkah-langkah substansial untuk menggaris-bawahi komitmen Amerika
Les mer »
Rusia Peringatkan Korea Selatan Jangan Kirim Senjata ke UkrainaEks Presiden Rusia Rusia Dmitry Medvedev mengatakan, Moskwa bisa membalas dengan mengirim senjata ke Korea Utara.
Les mer »