Kartini Tidak Ikhlas Putrinya Meninggal dalam Tragedi Kanjuruhan TragediKanjuruhan
jpnn.com, JAKARTA - Bareskrim Polri menolak laporan keluarga korban tragedi Kanjuruhan terkait perlindungan anak karena 44 dari 135 korban meninggal dunia terdiri atas perempuan dan anak.
"Di sini niatnya kami ingin membuat laporan baru mengenai hal tadi, cuma sayangnya setelah berdiskusi panjang lebar dan alot dengan pihak kepolisian, dari SPKT juga itu menolak laporan yang kami ajukan,” katanya ditemui di Bareskrim, Jakarta, Senin.
Norge Siste Nytt, Norge Overskrifter
Similar News:Du kan også lese nyheter som ligner på denne som vi har samlet inn fra andre nyhetskilder.
Renovasi Stadion Kanjuruhan Tidak Jelas, Janji Presiden Jokowi Kembali Diungkit - Bolasport.comBupati Malamg, Muhammad Sanusi mengungkit janji Presiden RI, Joko Widodo saat menjawab pertanyaan mengenai nasib renovasi Stadion Kanjuruhan. 👀
Les mer »
Pengamat Tata Kota: Tidak Punya Surat Kepemilikan Garasi, STNK Tidak Terbit - tvOneBagi pemilik mobil yang tidak memiliki garasi di rumahnya harus segera membangun tempat parkir untuk mobil Anda. - tvOne
Les mer »
Liverpool vs Arsenal Berakhir Imbang, Klopp: Entah Bagaimana Kami Tidak Menang, Saya Tidak TahuBos Liverpool Jurgen Klopp heran timnya tidak bisa memenangkan pertandingan saat melawan Arsenal di laga lanjutan Liga Inggris, Minggu malam.
Les mer »
Muchlas Kurniawan, Anggota DPRD Probolinggo yang Pegang Teguh Satlogi SantriSatlogi Santri merupakan singkatan dari sopan santun, ajeg, nasihat, taqwallah, ridallah, dan ikhlas lillahi taala.
Les mer »
3 Berita Artis Terheboh: Ahmad Dhani Ikhlas, Hubungan Boy dan Ayu Bukan untuk KontenRangkuman 3 berita artis terheboh pagi ini, Ahmad Dhani sudah ikhlas, hubungan Boy William dan Ayu Tin Ting tidak sekadar konten, Jessica Iskandar kaget.
Les mer »
Peringati Nuzulul Quran, Masjid Al-Ikhlas Bagikan 200 Paket SembakoAsisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesra, Edi Radiansyah, menghadiri peringatan Nuzulul Quran yang diadakan Pengurus Masjid Agung Al-Ikhlas Ketapang, Jumat (7/4).
Les mer »