Komisi Pemberantasan Korupsi mengatakan tak mau gegabah untuk menyimpulkan salah tidaknya tindakan Bupati
nonaktif Kepulauan Meranti Muhammad Adil yang diduga menggadaikan Kantor Bupati Meranti dan Mes Dinas PUPR Meranti senilai Rp 100 miliar ke Bank Riau.
Hal ini disampaikan Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron di Gedung Merah Putih, Jakarta Selatan pada Minggu KPK akan menelisik lebih lanjut mengenai apakah aset negara bisa digadai. “Apakah mungkin sebuah kantor yang merupakan aset dari negara itu diajukan ke bank untuk sebuah kredit,”ujar Nurul.
Norge Siste Nytt, Norge Overskrifter
Similar News:Du kan også lese nyheter som ligner på denne som vi har samlet inn fra andre nyhetskilder.
Akal Bulus M Adil Gadaikan Kantor Bupati Meranti ke Bank Riau Rp100 MiliarKPK mengaku kaget dengan aksi Bupati Meranti nonaktif yang menggadaikan kantor Bupati ke bank.
Les mer »
KPK Dalami Dugaan Gadai Kantor Bupati oleh Eks Bupati Kepulauan Meranti Muhammad AdilKPK Dalami Dugaan Gadai Kantor Bupati oleh Eks Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil TempoNasional
Les mer »
Respons KPK Soal Kabar Bupati Meranti Gadaikan Kantor Rp100 MiliarKPK bakal mendalami lebih lanjut terkait kabar penggadaian gedung pemerintahan ke suatu bank pada 2022 oleh Bupati Meranti nonaktif M Adil.
Les mer »
KPK Pelajari Dugaan Bupati Meranti Gadaikan Kantornya untuk Utang di BankKPK akan mempelajari informasi soal dugaan kantor Bupati Kepulauan Meranti yang diagunkan ke bank sebagai jaminan kredit oleh Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil.
Les mer »