Aksi Google dan Microsoft membuat Elon Musk dan ribuan bos teknologi waswas.
"Oleh karena itu, kami menghimbau semua laboratorium AI untuk segera menghentikan sementara setidaknya 6 bulan pelatihan sistem AI yang lebih kuat dari GPT-4."
Petisi tersebut sudah ditandatangani oleh banyak orang, termasuk penulis Yuval Noah Harari, salah satu pendiri Apple Steve Wozniak, salah satu pendiri Skype Jaan Tallinn, politisi Andrew Yang, dan sejumlah peneliti dan CEO AI terkenal, termasuk Stuart Russell, Yoshua Bengio, Gary Marcus, dan Emad Mostaque.
Norge Siste Nytt, Norge Overskrifter
Similar News:Du kan også lese nyheter som ligner på denne som vi har samlet inn fra andre nyhetskilder.
Musk:Hanya Akun Terverifikasi Bisa Ikut Jajak Pendapat TwitterCEO Twitter Elon Musk akan menempatkan kawanan bot kecerdasan buatan (AI) tingkat lanjut untuk mengawasi.
Les mer »
Valuasi Twitter Turun Drastis di Tangan Elon Musk, Apa Penyebabnya?Dilansir via Gizchina, Elon Musk juga memperingatkan para pekerja bahwa Twitter masih dalam posisi keuangan yang genting.
Les mer »
Dendam Pribadi, Bos ChatGPT Sebut Elon Musk BrengsekBos ChatGPT menyebut Elon Musk brengsek. Ada ketegangan antara keduanya. Simak kisahnya!
Les mer »
Pengguna Microsoft Teams Kini Dapat Beralih Rupa ke Avatar 3D, tanpa Webcam SekalipunMicrosoft Teams menguji avatar 3D ini selama setahun terakhir dan kini sudah mengizinkan pengguna mencobanya dalam pratinjau publik.
Les mer »
Internews, Microsoft , dan USAID Bantu Media Independen Lebih BerkelanjutanInternews, Microsoft , dan USAID bekerja sama mengembangkan Akselerator Kelayakan Media untuk membantu outlet berita independen.
Les mer »
Microsoft Umumkan Security Copilot, AI Khusus Ahli Keamanan SiberKecerdasan buatan ini mempermudah pekerjaan pakar keamanan siber. AI ini bisa merangkum memantau kerentanan siber yang terjadi di perusahaan.
Les mer »