KJRI Dampingi WNI Korban Kapal Tenggelam di Selat Malaka

Norge Nyheter Nyheter

KJRI Dampingi WNI Korban Kapal Tenggelam di Selat Malaka
Norge Siste Nytt,Norge Overskrifter
  • 📰 hariankompas
  • ⏱ Reading Time:
  • 39 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 19%
  • Publisher: 70%

Konsulat Jenderal RI di Johor Bahru, Malaysia, meminta akses kekonsuleran untuk mendampingi 11 WNI korban kapal tenggelam di Selat Malaka. Tim SAR gabungan di Riau masih mencari tiga WNI yang belum ditemukan.

Tim SAR gabungan mengevakuasi salah satu korban meninggal dalam kecelakaan perahu yang diduga mengangkut sejumlah pekerja migran tanpa dokumen di Batam, Kepulauan Riau, Selasa .

Saat ditemukan, 10 WNI menggunakan rompi pelampung dan 1 WNI mengapung dengan berpegangan pada sebuah tong. Oleh awak kapal feri Indomal Kingdom, 11 korban tersebut dibawa ke Malaysia untuk kemudian dirawat di RS Besar Melaka. Kepala Polres Dumai Ajun Komisaris Besar Dhovan Oktavianto mengatakan, pihaknya telah meminta keterangan awak feri Indomal Kingdom yang menolong 11 korban selamat. Saat ini tim pencarian dan pertolongan gabungan telah bergerak untuk mencari tiga korban yang belum ditemukan.

Perairan pantai timur Sumatera, utamanya Selat Malaka dan Selat Singapura, merupakan lokasi rawan kecelakaan perahu pekerja migran. Sejak Desember 2021 terjadi tujuh insiden di kawasan itu. Sedikitnya 44 pekerja migran tewas dan 76 orang hilang.

Vi har oppsummert denne nyheten slik at du kan lese den raskt. Er du interessert i nyhetene kan du lese hele teksten her. Les mer:

hariankompas /  🏆 8. in İD

Norge Siste Nytt, Norge Overskrifter

Similar News:Du kan også lese nyheter som ligner på denne som vi har samlet inn fra andre nyhetskilder.

KJRI LA terus pantau kondisi WNI dan situasi kebakaran di HawaiiKJRI LA terus pantau kondisi WNI dan situasi kebakaran di HawaiiKJRI Los Angeles terus memantau situasi kebakaran di Maui, Hawaii, dan menjalin komunikasi dengan otoritas lokal dan komunitas Indonesia di wilayah tersebut, ...
Les mer »

Cek Fakta: Iran Bisa Terbitkan Regulasi Transit Selat Hormuz, tapi Hukum Internasional Atur Soal PerlintasanCek Fakta: Iran Bisa Terbitkan Regulasi Transit Selat Hormuz, tapi Hukum Internasional Atur Soal PerlintasanHukum maritim internasional mengatur lalu lintas kapal yang melalui Selat Hormuz. Sebagai negara-negara pantai, Iran dan Oman dapat menerapkan peraturan lokal, tetapi aturan tersebut hanya bersifat imbauan, bukan keharusan.
Les mer »

4 Turis Asing Asal Australia dan 3 WNI Hilang di Perairan Aceh4 Turis Asing Asal Australia dan 3 WNI Hilang di Perairan AcehEmpat warga negara asing asal Australia dan 3 WNI yang dilaporkan hilang di Perairan Sarang Alu Kepulauan banyak, Aceh Singkil saat berlibur di Pinang Resor.
Les mer »

Eks Pebulu Tangkis China Huang Hua Pernah Viral gegara Main Ketoprak di KlatenEks Pebulu Tangkis China Huang Hua Pernah Viral gegara Main Ketoprak di KlatenEks pebulu tangkis China yang kini sudah menjadi WNI dan tinggal di Klaten, Huang Hua, sempat viral seusai ikut pementasan ketoprak pada 2018 lalu.
Les mer »

Hilang Kontak, Rombongan Wisatawan Australia Belum Ditemukan di Perairan AcehHilang Kontak, Rombongan Wisatawan Australia Belum Ditemukan di Perairan AcehKapal yang ditumpangi 4 WNA Australia dan 3 WNI hilang kontak di sekitar perairan Sarang Alu dan Kepulauan Banyak, Kabupaten Aceh Singkil.
Les mer »

Maskapai Qantas Luncurkan Corak Baru untuk Dukung Referendum Suku Asli AustraliaMaskapai Qantas Luncurkan Corak Baru untuk Dukung Referendum Suku Asli AustraliaMaskapai penerbangan nasional Australia Qantas, pada Senin (14/8), mengumumkan rencana beberapa pesawatnya akan tampil dengan corak khusus demi mendukung pengakuan masyarakat Aborigin dan Penduduk Pulau Selat Torres dalam konstitusi Australia. Langkah tersebut membuat maskapai itu masuk ke dalam...
Les mer »



Render Time: 2025-03-06 21:28:55