Pemprov Jateng hingga saat ini terus mendorong peningkatan kualitas hasil pertanian agar komoditas produksi Jateng bisa konsisten mendunia.
Liputan6.com, Jakarta - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melepas pengiriman ekspor kapulaga Jateng ke Guangzhou, China di landasan pacu Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani, Semarang, Jateng.
Oleh sebab itu, Ganjar mengajak para petani kapulaga Jateng untuk menyesuaikan kebutuhan pasar supaya hasil tani mereka bisa diserap negara lain yang akan mengimpor. 2 dari 2 halamanPeningkatan Ekspor SignifikanSebelumnya Ganjar bersama Kementerian Pertanian juga melepas ekspor kapulaga ke Cina pada pertengahan 2020.
Norge Siste Nytt, Norge Overskrifter
Similar News:Du kan også lese nyheter som ligner på denne som vi har samlet inn fra andre nyhetskilder.
Lepas Ekspor Kapulaga ke China, Ganjar Dorong Hasil Tani Jateng Terus MenduniaGubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo melepas pengiriman ekspor kapulaga Jateng ke Guangzhou China.
Les mer »
Airlangga Lepas Mudik Gratis Bareng Golkar ke Jateng, Yogya, hingga BengkuluKetua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto melepas 10 bus mudik gratis dari Kantor DPP Golkar di Jalan Anggrek Nely Murni, Slipi, Jakarta Barat, Rabu (12.4.2023)....
Les mer »
Tangkap 98 Tersangka, Kapolda-Gubernur Jateng Sepakat Lebaran Tanpa Mercon - Tribunjateng.comKapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi dan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo sepakat lebaran tahun ini tanpa mercon.
Les mer »
Alhamdulillah, Ganjar Pranowo Sediakan Puluhan Bus Mudik Gratis ke JatengPemprov Jateng dengan PT Sindo Muncul dan beberapa perusahaan swasta di Jateng menjalankan program mudik gratis.
Les mer »
Nelayan Kupang Berharap Ekspor Ikan Langsung dari NTT |Republika OnlineEkspor ikan dilakukan dari Surabaya atau Bali sehingga tak ada ekspor dari NTT.
Les mer »
Korban Terus Berjatuhan, Warga Jateng Diimbau Tidak Main-main dengan PetasanLedakan petasan terus memakan korban jiwa ataupun menimbulkan luka-luka di Jawa Tengah. Produksi petasan diimbau untuk segera dihentikan guna mencegah jatuhnya lebih banyak korban. Nusantara AdadiKompas
Les mer »