Polisi menemukan DNA tak dikenal di bawah jasad Tuti dan Amalia saat masih berada di mobil Alphard.
Prarekonstruksi kasus Subang digelar di Jalancagak, Subang. Kamis ini polisi kembali menggelar rekonstruksi untuk memperjelas kasus pembunuhan ibu dan anak dua tahun lalu itu. Polisi menemukan fakta terkait pembunuhan ibu dan anak Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu , di Kabupaten Subang, Jawa Barat.
"Yang kita lakukan pemeriksaan di sini, kita ambil DNA ulang karena DNA Mr. X yang di mobil Alphard itu bentuknya darah," katanya."Belum, dari sekian orang yang sudah kita mintai belum ada kecocokan. Makanya, siapa saksi yang belum diperiksa dan belum diambil DNA-nya seorang kita kejar terus," ucapnya.
Perwira polisi itu ikut diperiksa penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jabar soal terkait kasus Subang.
Norge Siste Nytt, Norge Overskrifter
Similar News:Du kan også lese nyheter som ligner på denne som vi har samlet inn fra andre nyhetskilder.
Kemenag sebut masih ada dua peserta haji yang masih dirawat di SaudiDirektorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Ditjen PHU) Kementerian Agama RI menyebut masih ada dua peserta haji asal Indonesia yang masih dirawat di ...
Les mer »
Klaim Gerak Cepat Usut Laporan Bullying Siswa SD di Bekasi, Polisi: Masih Penyidikan, Belum Ada TersangkaKaki FAA harus diamputasi usai menjadi korban bullying.
Les mer »
Maskapai Ini Masih Ogah Layani Bandara Kertajati, Ada Apa?Bandara Kertajati kini sudah melayani penerbangan domestik dan internasional.
Les mer »
Polisi Masih Dalami Kasus Petugas Imigrasi Tewas Jatuh dari Lantai 19, 13 Saksi DiperiksaPolda Metro Jaya telah memeriksa sebanyak 13 saksi terkait tewasnya petugas Imigrasi berinisial TF, 23.
Les mer »
Anies: Aceh Negeri Kaya Raya Tapi Masih Ada Ketimpangan SejahteraCapres Anies Baswedan tak menampik pembangunan di Aceh memang ada, tapi lambat dan justru tidak dirasakan oleh semua warga.
Les mer »
Terdakwa Korupsi BTS 4G Pertanyakan Proyek Masih Jalan, tapi Dianggap Ada Kerugian NegaraJaksa menyebut kasus korupsi BTS 4G Bakti Kominfo menimbulkan kerugian keuangan negara mencapai Rp8 triliun.
Les mer »