Menurut Manche, pernyataan Pangdam Brawijaya tersebut juga memecah belah hubungan erat dan kuat antara anggota dan alumni Menwa.
jpnn.com, JAKARTA - Komando Nasional Resimen Mahasiswa mendesak Pangdam V/Brawijaya Mayjen Farid Makruf meminta maaf secara terbuka atas pernyataannya terkait Menwa tidak tunduk kepada Konas dan Ikatan Alumni Resimen Mahasiswa Indonesia .
Asisten Operasional Konas Menwa Indonesia Emanuel Manche Kota menyampaikan pernyataan Pangdam Brawijaya tersebut kekeliruan fatal. "IARMI memang sebagai ormas, berbeda dengan Menwa yang bagian dari unit kegiatan mahasiswa sekaligus komponen pendukung pertahanan negara. Namun, IARMI beranggota para alumni Menwa. Artinya, anggota IARMI turut memegang teguh semangat juang 'Widya Castrena Dharma Siddha'. Hanya berbeda medan pengabdian saja dengan Menwa," tuturnya dalam keterangan resmi, Rabu .
Norge Siste Nytt, Norge Overskrifter
Similar News:Du kan også lese nyheter som ligner på denne som vi har samlet inn fra andre nyhetskilder.
Gara-gara Dijemur Panitia, Puluhan Mahasiswa Baru Universitas Brawijaya Pingsan saat Jalani PraospekGara-gara dijemur panitia, puluhan mahasiswa baru (maba) Universitas Brawijaya pingsan saat jalani praospek. Hal ini menjadi viral di media sosial Twitter.
Les mer »
30 Maba UB Bertumbangan Saat Praospek, Panitia: Belum Sarapan dan Penyakit BawaanSejumlah mahasiswa baru Universitas Brawijaya tampak terkulai lemas saat mengikuti rangkaian kegiatan persiapan Ospek.
Les mer »
'Depok Pertama' Kaesang Cuma Gimik, PSI Merasa Dikerjai?Kaesang Pangarep disebut batal menjadi calon Wali Kota Depok. Padahal, PSI sudah gencar memberikan dukungan untuknya.
Les mer »
Band Radja Laporkan Podcast Dunia MANJI, Merasa Dirugikan hingga Diboikot di Beberapa KotaRadja mengeklaim, salah satu video podcast akun YouTube Dunia Manji menimbulkan sejumlah kerugian dan mereka diboikot di beberapa kota.
Les mer »
Pilpres 2024: Golkar dan PAN dukung Prabowo, PDIP merasa ‘dikeroyok’ - apakah Ganjar cukup kuat?PDIP yakin dan siap menghadapi “tantangan yang tidak mudah” setelah dukungan dari Golkar dan PAN sudah pasti tidak mengalir untuk bakal calon presiden Ganjar Pranowo. Pengamat mengatakan Ganjar masih punya peluang untuk menang, meski dukungan dari partai-partai politik yang berpengaruh sedikit. Adapun Joko Widodo juga disebut-sebut bisa menentukan keberhasilan Ganjar.
Les mer »