Misteri Transaksi Nego Jumbo di Bursa, Ajang Goreng Saham?
-
Di tengah ambruknya Indeks Harga Saham Gabungan diterpa isu krisis perbankan AS, terpantau ada tiga transaksi jumbo misterius di pasar negosiaasi dengan nilai mencapai triliunan rupiah. Direktur Pengawasan & Kepatuhan Anggota BEI , Hamdi Hassyarbaini menjelaskan transaksi di pasar negosiasi bersifat bilateral yang tercatat dalam bursa sementara pasar reguler melibatkan banyak pihak dengan harga yang sesuai dengan mekanisme pasar.
Seperti apa transaksi pasar negosiasi mempengaruhi pasar saham? dan bisakah transaksi ini menjadi ajang goreng-goreng saham? Selengkapnya saksikan dialog Safrina Nasution dengan Direktur Pengawasan & Kepatuhan Anggota BEI , Hamdi Hassyarbaini dan senior Research Analyst RHB Sekuritas Indonesia, Muhammad Wafi dalam Closing Bell,
Norge Siste Nytt, Norge Overskrifter
Similar News:Du kan også lese nyheter som ligner på denne som vi har samlet inn fra andre nyhetskilder.
Misteri Transaksi Nego Jumbo di Bursa Saham RISetidaknya, terpantau ada tiga transaksi jumbo misterius di pasar saham Indonesia, siapa pelakunya?
Les mer »
Ada Transaksi Nego Saham Rp 3,3 T, Siapa Pelakunya?Transaksi jumbo di pasar negosiasi belakang ini kerap kali terjadi. Terakhir pada akhir pekan lalu pada 24 Maret 2023, siapa pelakunya?
Les mer »
Lagi! Ada Transaksi Nego Rp 1,05 T Saat IHSG Ambruk KemarinAkhir-akhir ini marak terjadi transaksi bernilai jumbo di pasar negosiasi, ada apa dengan pasar saham?
Les mer »
Transaksi Mencurigakan Rp 349 T, Sri Mulyani: Hanya Rp 3,3 Triliun yang Janggal |Republika OnlineTransaksi Rp 3,3 T merupakan akumulasi transaksi debit kredit pegawai Kemenkeu.
Les mer »
2 Investigasi 'Berlawanan' Terbakarnya Tanker BBM yang Tewaskan 3 ABKTerbakarnya kapal tanker MT Kristin yang mengangkut Pertalite masih menyisakan misteri. via: detikbali_
Les mer »
Mahfud MD Tantang Anggota DPR Bahas Transaksi Mencurigakan Ratusan TriliunMenko Polhukam Mahfud MD menantang sejumlah anggota Komisi III DPR untuk hadir dalam rapat bersama Komisi III DPR pada Rabu (29/3) untuk membahas transaksi mencurigakan Rp349 triliun yang melibatkan Kementerian Keuangan.
Les mer »