Moskow Tuntut Barat Hapus Hambatan Ekspor Gandum, atau Rusia Mundur dari Kesepakatan Gandum Ukraina

Norge Nyheter Nyheter

Moskow Tuntut Barat Hapus Hambatan Ekspor Gandum, atau Rusia Mundur dari Kesepakatan Gandum Ukraina
Norge Siste Nytt,Norge Overskrifter
  • 📰 KompasTV
  • ⏱ Reading Time:
  • 54 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 25%
  • Publisher: 63%

Rusia mungkin akan mundur dari kesepakatan perang yang memungkinkan ekspor gandum Ukraina ke pasar global jika Barat gagal menghapus hambatan pada ekspor Rusia

- Rusia menyatakan mungkin akan mundur dari kesepakatan perang yang memungkinkan ekspor gandum Ukraina ke pasar global jika Barat gagal menghapus hambatan pada ekspor pertanian Rusia, demikian dikatakan menteri luar negeri Rusia Sergei Lavrov di Moskow, Jumat .

Berbicara pada konferensi pers bersama dengan menteri luar negeri Turki, Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov mengatakan kepada wartawan bahwa Rusia setuju bulan lalu untuk memperpanjang kesepakatan namun hanya selama 60 hari, bukan 120 hari yang ditetapkan dalam perpanjangan sebelumnya, untuk memberi sinyal peringatan kepada Barat.

Para ahli mengatakan perusahaan pengiriman dan asuransi swasta tetap berhati-hati dalam menangani komoditas Rusia di tengah perang di Ukraina, meskipun pengiriman gandum Rusia mencapai rekor tertinggi pada November, Desember, dan Januari, menurut penyedia data keuangan Refinitiv. Menteri Luar Negeri Turki, Mevlut Cavusoglu, yang bergabung dengan PBB dan Ukraina dalam mendesak perpanjangan selama 120 hari sebelum kesepakatan ekspor Ukraina berakhir bulan lalu, mengatakan dirinya dan Lavrov"setuju bahwa hambatan-hambatan untuk ekspor gandum dan pupuk Rusia harus segera dihapus."

Putin mengatakan Rusia berharap untuk memfasilitasi ekspor produk pertanian sendiri sebagai bagian dari paket kesepakatan.

Vi har oppsummert denne nyheten slik at du kan lese den raskt. Er du interessert i nyhetene kan du lese hele teksten her. Les mer:

KompasTV /  🏆 22. in İD

Norge Siste Nytt, Norge Overskrifter

Similar News:Du kan også lese nyheter som ligner på denne som vi har samlet inn fra andre nyhetskilder.

Putin: Barat Membantu Ukraina Melakukan Sejumlah Tindakan SabotasePutin: Barat Membantu Ukraina Melakukan Sejumlah Tindakan SabotasePresiden Rusia Vladimir Putin, pada Rabu (5/4), menuduh sejumlah badan intelijen negara-negara Barat membantu Ukraina melakukan tindak sabotase dan meminta para pejabat Rusia untuk merespons lebih kuat tindakan tersebut. Putin menyampaikan hal tersebut ketika berbicara dengan dengan anggota...
Les mer »

Ukraina Punya Senjata Baru Rp 38 T, Siap Musnahkan RusiaUkraina Punya Senjata Baru Rp 38 T, Siap Musnahkan RusiaUkraina akan dikirimkan paket senjata baru senilai Rp 38 triliun untuk kalahkan Rusia. Simak selengkapnya!
Les mer »

Jalani Ramadan di Tengah Gempuran Rusia, Umat Muslim Ukraina Terus Berdoa Mohon KemenanganJalani Ramadan di Tengah Gempuran Rusia, Umat Muslim Ukraina Terus Berdoa Mohon KemenanganUmat Muslim di Ukraina menjalani Ramadan dalam suasana perang untuk tahun kedua. Mereka berpuasa di tengah gempuran tentara Rusia.
Les mer »

Rusia Sedang ‘Berkoordinasi’ untuk Pulangkan Anak-Anak UkrainaKomisioner hak-hak anak Rusia mengatakan pada pertemuan PBB hari Rabu bahwa anak-anak yang dideportasi dari Ukraina dibawa demi keselamatan mereka dan Moskow sedang berkoordinasi dengan berbagai organisasi internasional untuk memulangkan mereka ke keluarga masing-masing. Sejak dimulainya...
Les mer »

Sukses Damaikan Saudi-Iran, China Diharap Jembatani Konflik Rusia UkrainaXi Jinping mau menemui Presiden Volodymyr Zelensky, setelah Macron mendesak China berbicara dengan Rusia mengenai perang di Ukraina.
Les mer »

Berusaha Dihapus AS, Dokumen Rahasia Terkait Perang Rusia Vs Ukraina Bocor di MedosBerusaha Dihapus AS, Dokumen Rahasia Terkait Perang Rusia Vs Ukraina Bocor di MedosDokumen rahasia milik Amerika Serikat terkait perang Rusia Vs Ukraina bocor di media sosial.
Les mer »



Render Time: 2025-04-18 05:18:06