Hampir tiga bulan Pilot Susi Air, Philips Mark Methrtens (37) disandera kelompok kriminal bersenjata (KKB).
Liputan6.com, Jakarta Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat pun membagikan kabar kondisi terkini Pilot Susi Air tersebut.
"Selamat siang hari ini hari senin tanggal 24 bulan april tahun 2023. Sekarang hampir 3 bulan dari waktu OPM menangkap saya di Paro," kata Philips dari video yang dilihat, Rabu . Dia meminta agar pemerintah Indonesia tidak melakukan pengeboman kepada wilayah tempatnya berada. Karena, hal itu bisa sangat berbahaya bagi dirinya dan orang-orang sekitar.
Norge Siste Nytt, Norge Overskrifter
Similar News:Du kan også lese nyheter som ligner på denne som vi har samlet inn fra andre nyhetskilder.
3 Bulan Disandera KKB, Begini Kondisi Pilot Susi Air Kapten Philips Mark MarthenTiga bulan disandera oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Paro, Kabupaten Nduka, Papua Pegunungan, pilot Susi Air, Kapten Philips Mark Marthen Tiga...
Les mer »
TNI Minta KKB Segera Serahkan Pilot Susi AirKapuspen TNI Laksda Julius Widjojono meminta KKB meletakkan senjata dan segera menyerahkan pilot pesawat Susi Air Philips Mark Merthens.
Les mer »
KKB Sebar Video Pilot Susi Air Minta Aparat Tak Gunakan Bom Saat MencarinyaVideo pilot Susi Air Capt Philip Mark Merthen muncul di media sosial pascadisandera KKB. Capt Philip meminta tidak menggunakan bom dalam upaya membebaskannya. Via: detik_sulsel
Les mer »
Kondisi Terkini Pilot Susi Air yang Disandera KKB | merdeka.comPolda Papua mendapatkan laporan bila kondisi kesehatan Pilot Susi Air, Kapten Phillips Mark Mehrtens semakin menurun.
Les mer »
TPNPB Rilis Video Terkini, Pilot Susi Air dalam Kondisi SehatTentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB)-OPM kembali merilis video terkait kondisi terakhir Philip Mehrtens, pilot Susi Air yang disandera kelompok Egianus Kogeya.
Les mer »
Viral Video Pilot Susi Air, Kapten Philips Minta Indonesia Jangan Jatuhkan BomWarga Papua kembali dihebohkan dengan video viral penampakan pilot Susi Air, Kapten Philips Mark Martheins di dunia maya.
Les mer »