Paus Sperma yang mati dan terdampar di Pantai Yeh Leh, Banjar Pengeragoan Dangin Tukad, Desa Pengeragoan, Kecamatan Pekutatan, Minggu (9/4) dibedah atau nekropsi untuk mengetahui penyebab kematian mamalia laut besar tersebut.
Koordinator satuan pengawas Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Jembrana Andri Purna Jatmiko mengatakan, paus sperma yang terdampar di pantai Sabtu siang lalu itu sepanjang 17 meter. Setelah ditemukan mati, paus tidak langsung dikubur karena akan dinekropsi untuk dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai penyebab kematiannya.
Proses pembedahan tubuh paus sperma ini memerlukan waktu sekitar 2 jam atau bahkan lebih. Setelah nekropsi dan pengambilan sampel selesai, akan dilakukan dengan penguburan di sekitar pantai. Karena ukuran paus yang cukup besar, proses penguburan menggunakan dua unit alat berat.
Norge Siste Nytt, Norge Overskrifter
Similar News:Du kan også lese nyheter som ligner på denne som vi har samlet inn fra andre nyhetskilder.
Selang 3 Hari, Paus Sperma Kembali Terdampar di Pantai BaliPaus Sperma yang memiliki panjang 17,28 meter tersebut ditemukan dalam kondisi mati pada Sabtu (8/4), pukul 13.00 WITA
Les mer »
Paus Sperma Mati Terdampar di Pantai Yeh Leh BaliBelum lama Rabu (5/4) paus sperma 18m terdampar di Pantai Yeh Malet, Karangasem. Kini ada paus sperma sepanjang 17m terdampar di Pantai Yeh Leh, Jimbaran, Bali.
Les mer »
Evakuasi Paus Sperma Jembrana di Bali |Republika OnlineDalam kurun waktu seminggu ada tiga kejadian paus yang terdampar dengan kondisi mati.
Les mer »
Aktris Spanyol yang Tuai Kontroversi karena Punya Cucu dari Sperma Mendiang Putranya Curhat Hidup dalam KetakutanCucu perempuannya itu disebut si aktris Spanyol, Ana Obregon, sebagai salah satu permintaan terakhir mendiang putranya.
Les mer »