Pemkot Surabaya Tunggu Aturan Pusat Soal Thrifting thrifting
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengungkapkan pihaknya masih menunggu surat edaran dari pemerintah pusat terkait dengan regulasi impor pakaian bekas.Dia mengaku bakal mengikuti kebijakan dari pemerintah pusat.
Baca Juga:“Saya selalu katakan pemerintah pusat, provinsi, daerah, adalah satu garis tidak bisa dipisahkan,” tutur Eri.“Jadi, kami hanya menghimbau saja, sambil menunggu SE dari pemerintah pusat provinsi baru kami sampaikan ke para pengusaha thrifting,” ucap Eri.Sebelumnya, Presiden Joko Widodo melarang bisnis thrifting karena akan mengganggu industri tekstil lokal.
Norge Siste Nytt, Norge Overskrifter
Similar News:Du kan også lese nyheter som ligner på denne som vi har samlet inn fra andre nyhetskilder.
Larangan Baju Bekas Impor, Pemkot Surabaya Tunggu Aturan Tertulis Pusat |Republika OnlineAturan soal thrifting harus terpusat dan turun secara terstruktur ke daerah.
Les mer »
Pemkot Surabaya Keluarkan SE Bulan Ramadan Tanpa Sampah, Simak Baik-BaikBeritaJatim Pemkot Surabaya Keluarkan SE Bulan Ramadan Tanpa Sampah, Simak Baik-Baik walikotasurabaya ramadantanpasampah
Les mer »
Cegah Penumpukan Sampah saat Ramadhan, Ini Imbauan Pemkot Surabaya saat Bagi Takjil di JalananPemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mengimbau masyarakat untuk meminimalisir sampah saat bulan Ramadhan
Les mer »
Pemkot Surabaya Berikan 1.339 Beasiswa Penghafal Kitab Suci dari 6 AgamaPemerintah Kota Surabaya memberikan 1.339 beasiswa penghafal kitab suci selama satu tahun kepada pelajar dari enam keyakinan.
Les mer »
Anies Baswedan Berkunjung ke Surabaya, PDIP: Menyadarkan Mata Beliau Surabaya Lebih Maju dari JakartaSekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menilai kehadiran Anies Baswedan ke Surabaya telah membuka mata mantan Gubernur DKI Jakarta itu bahwa Surabaya lebih maju dari Jakarta.
Les mer »
Sambut Piala Dunia U-20, Pesta Bola Surabaya 2023 Mulai DigaungkanPemerintah Kota Surabaya mulai menggaungkan Pesta Bola Surabaya 2023 pelaksanaan Piala Dunia U-20.
Les mer »