Jalan Mayjend Sungkono, Surabaya banjir, Jumat (28/4/2023). Wali Kota Eri Cahyadi menjelaskan penyebab banjir tersebut. Simak selengkapnya di sini. via detik_jatim
Saat hujan deras, dinding saluran air yang ada di sebelah Utara jebol. Eri lalu memerintahkan jajarannya untuk segera menutup pintu air. Alhasil, seluruh air mengarah ke kawasan Mayjend Sungkono dan Kupang Indah.
Pilihan untuk menutup pintu air sebelah Utara harus diambil. Sebab, kalau tidak air justru akan memenuhi permukiman warga.Saat ini tanggul yang jebol sudah diperbaiki. Pemkot Surabaya telah memasang tumpukan gasing. Eri menyebut bahwa ketika hujan deras, genangan memang berpotensi muncul. Sebab, air akan antre untuk masuk ke saluran dan sungai.
Eri mengakui bahwa memang hujan yang turun hari ini sangat deras. Tapi, dia tak mau menyalahkan hujan.
Norge Siste Nytt, Norge Overskrifter
Similar News:Du kan også lese nyheter som ligner på denne som vi har samlet inn fra andre nyhetskilder.
Wali Kota Shanghai Kunjungi Heru Budi, Bahas Tata Kota hingga Pengolahan SampahHeru dan Gong Zheng membahas rencana peningkatan kerja sama di sejumlah bidang, yakni perdagangan, investasi, kebudayaan, olahraga, dan pariwisata.
Les mer »
HUT ke-24 Kota Depok, Wali Kota Mohammad Idris: Penduduk Miskin No 5 Terendah se-IndonesiaWali Kota Mohammad Idris mengungkapkan sejumlah capaian Kota Depok. Dari PAD dibawah Rp 1 miliar kini bisa tembus Rp 1,5 triliun.
Les mer »
Heru Budi Bertemu Wali Kota Shanghai, Bahas Tata Kota dan Pengolahan SampahPenjabat (Pj) Gubernur Heru Budi Hartono menerima kunjungan Wali Kota Shanghai Gong Zheng dan jajarannya di Balai Kota DKI Jakarta kemarin. Ini yang dibahas dalam pertemuan.
Les mer »
Hujan Deras Guyur Surabaya, Tanggul Jebol - Ruas Jalan Mayjend Sungkono BanjirHujan deras menyebabkan tanggul di Jalan Banyu Urip Surabaya jebol. Sejumlah kawasan pun terendam banjir.
Les mer »
Belasan Motor Mogok Setelah Terjang Banjir di Jalan Mayjend Sungkono SurabayaBuntut banjir di Jalan Mayjend Sungkono, lalu lintas setempat lumpuh total. Sejumlah pengendara terpaksa menuntut motor mereka.
Les mer »