Siap ekspansi, Pertamina Lubricants kembangkan lab standar internasional
PT Pertamina Lubricants resmi membuka Lubricants Technology Center sebagai wujud komitmen pengembangan industri pelumas berskala nasional dan Internasional. Laboratorium pengembangan pelumas pertama dan terbesar di Indonesia ini berlokasi di Plumpang, Jakarta Utara. LTC diharapkan menjadi bagian dari misi PTPL sebagai market leader industri pelumas.
Melalui Laboratorium yang telah berstandar internasional, PTPL diharapkan mampu mengembangkan produk pelumas dengan berbagai metode pengujian. Beberapa fasilitas yang tersedia di LTC diantaranya product development laboratory dan oil clinic. Selain itu Werry menargetkan . Direktur Sales & Marketing Pertamina Lubricants, Sari Istiani Rachmi menyebut rencana perusahaan untuk mulai memperkenalkan produk pelumas otomotif sebagai pembuka pasar di Thailand dan Australia.
Norge Siste Nytt, Norge Overskrifter
Similar News:Du kan også lese nyheter som ligner på denne som vi har samlet inn fra andre nyhetskilder.
Kembangkan Timnas Esports Nasional, Ini Rencana Kohai InfinitiKohai Infiniti Esports Super App memaparkan sejumlah rencana untuk bisa mengembangkan ekosistem esports nasional ke turnamen global
Les mer »
Makin Ambisius, Luhut Gandeng BYD Kembangkan Ekosistem Mobil Listrik |Republika OnlineBYD saat ini memiliki pangsa pasar kendaraan listrik global terbesar.
Les mer »
Latih Pelaku Usaha Kembangkan Pangan OlahanPemko Solok harapkan pelaku usaha pangan lokal mau mengembangkan pangan olahan
Les mer »
ID Survey Gandeng Metaverse Green Exchange Kembangkan Perdagangan Karbon |Republika OnlineID Survey mengembangkan infrastruktur perdagangan karbon di Indonesia.
Les mer »
Sekolah Adat Papua kembangkan ikan Danau Sentani jadi ikan asinSekolah adat Papua, Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua mengembangkan komoditas ikan terdapat di Danau Sentani menjadi ikan asin, agar lebih tahan untuk ...
Les mer »
Wisudawan Terbaik UMM Manfaatkan CoE untuk Kembangkan Bisnis UdangWisudawan terbaik Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Muhammad Agill Thevany mengaku pernah menjadi driver ojek online (ojol) hingga menjadi pelopor bisnis udang di Bojonegoro.
Les mer »