Petani CSA Takalar, Sulsel, Terapkan Budi Baya Padi Ramah Lingkungan

Norge Nyheter Nyheter

Petani CSA Takalar, Sulsel, Terapkan Budi Baya Padi Ramah Lingkungan
Norge Siste Nytt,Norge Overskrifter
  • 📰 mediaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 45 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 21%
  • Publisher: 92%

Para petani memilih budi daya padi ramah lingkungan dengan pupuk organik melalui pemupukan berimbang, pestisida nabati dipadu pengairan AWD dan sistem tanam jajar.

PARA petani berwawasan iklim di Kabupaten Takalar, Provinsi Sulawesi Selatan memilih budidaya padi ramah lingkungan dengan pupuk organik melalui pemupukan berimbang, pestisida nabati dipadu pengairan Alternate Wetting and Drying dan sistem tanam Jajar Legowo 2:1.

Komitmen tersebut mengemuka pada pertemuan di Poktan Lokasia yang digelar Kementerian Pertanian RI bersama program Strategic Irrigation Modernization and Urgent Rehabilitation Project di Kabupaten Takalar.Upaya dan komitmen tersebut sejalan arahan Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo bahwa Kementan terus melakukan berbagai inovasi, untuk meningkatkan produksi dan produktivitas pertanian serta pertanian berkelanjutan melalui pola sistem pertanian yang ramah lingkungan.

Kepala BPPSDMP Kementan, Dedi Nursyamsi mengatakan bahwa Program SIMURP berada di garis terdepan menangkal El Nino melalui Alternate Wetting and Drying di lahan sawah dan berhasil signifikan menurunkan gas metan.“Program SIMURP juga membangun pemupukan berimbang dan menggaungkan program pestisida nabati, untuk mengurangi pestisida kimia, apalagi saat ini harga pupuk kimia terus melambung," katanya.

Vi har oppsummert denne nyheten slik at du kan lese den raskt. Er du interessert i nyhetene kan du lese hele teksten her. Les mer:

mediaindonesia /  🏆 2. in İD

Norge Siste Nytt, Norge Overskrifter

Similar News:Du kan også lese nyheter som ligner på denne som vi har samlet inn fra andre nyhetskilder.

Kementan Bimbing Petani CSA Pinrang Buat Pestisida Nabati dari Daun MimbaKementan Bimbing Petani CSA Pinrang Buat Pestisida Nabati dari Daun MimbaSejumlah petani CSA Kabupaten Pinrang, Provinsi Sulawesi Selatan, memanfaatkan ´daun mimba´ sebagai bahan baku dasar pestisida nabati
Les mer »

BMKG Minta Warga Sulsel Waspada Cuaca Buruk Beberapa hari ke DepanBMKG Minta Warga Sulsel Waspada Cuaca Buruk Beberapa hari ke DepanBMKG mengajak warga Sulawesi Utara mewaspadai potensi cuaca ekstrem hingga beberapa hari ke depan.
Les mer »

Pj Gubernur Sulsel minta masyarakat-swasta kolaborasi atasi stuntingPj Gubernur Sulsel minta masyarakat-swasta kolaborasi atasi stuntingPenjabat Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin meminta masyarakat, relawan dan pihak swasta untuk proaktif dan kolaborasi membantu mengatasi dan menekan angka ...
Les mer »

Kisah Dyana, Anak Petani Lulus Usia 21 Tahun dengan IPK 3,66 di UNYKisah Dyana, Anak Petani Lulus Usia 21 Tahun dengan IPK 3,66 di UNYBahkan, dia menyelesaikan studi D4 Teknik Otomotif Fakultas Vokasi UNY dengan predikat cumlaude dengan nilai IPK 3,66.
Les mer »

Peluang Ekspor Bawang Merah Brebes Butuh DukunganPeluang Ekspor Bawang Merah Brebes Butuh DukunganKualitas super serta keberlanjutan permintaan jadi tantangan petani bawang merah untuk bisa ekspor.
Les mer »



Render Time: 2025-03-03 01:14:58