Sepinya pengunjung Pasar Tanah Abang membuat omzet para pedagang terus ambruk.
Seorang pedagang pakaian anak, Budi, mengaku saat ini omzet jualannya sangat anjlok. Ia yang sudah berjualan di kawasan ini sejak 2010 lalu mengaku setelah Lebaran kemarin pengunjung pasar terus berkurang.
"Kalau sekarang paling berapa? Bisa makan sama gaji karyawan sudah Alhamdullilah. Sehari itu belum tentu ada . Sebulan itu paling Rp 2 juta, bulan yang sekarang," tambah Budi lagi. Untuk Arnold sendiri, ia dalam sebulan masih bisa mendapat omzet senilai Rp 22 juta dalam sebulan. Omzet tersebut ia dapat dari pembelian grosir di pasar dari pabrik pembuatan baju batik.
Untuk itu ia sama seperti pedagang lain ikut berjualan online. Menurutnya untuk saat ini berjualan kain batik eceran masih lebih untung dari pada berjualan di toko. Namun ia tidak memungkiri bila berjualan secara grosir di toko masih lebih untung karena pembelian biasanya langsung dalam jumlah besar.
Norge Siste Nytt, Norge Overskrifter
Similar News:Du kan også lese nyheter som ligner på denne som vi har samlet inn fra andre nyhetskilder.
Pedagan Anggap Sepinya Pasar Tanah Abang Akibat Persaingan Tidak SehatPedagang menganggap usaha di Pasar Tanah Abang saat ini jauh lebih buruk daripada saat pandemi covid-19.
Les mer »
Pengelola Bantah Pasar Tanah Abang Ditinggal PembeliPengelola Pasar Tanah Abang Blok A Heri Supriyatna membantah pasar tersebut sepi ditinggal pembeli. Menurut dia, jumlah pengunjung memang menurun tapi tidak signifikan.
Les mer »
Pedagang Anggap Sepinya Pasar Tanah Abang Akibat Persaingan Tidak SehatPedagang menganggap usaha di Pasar Tanah Abang saat ini jauh lebih buruk daripada saat pandemi covid-19.
Les mer »
Pasar Tanah Abang sepi karena perubahan cara belanjaPenjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyebutkan sepinya penjualan di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, karena adanya perubahan cara berbelanja ...
Les mer »
Pasar Tanah Abang Sepi Pengunjung, Heru Budi Blak-blakan Beberkan Deretan Penyebabnya: Perubahan Cara BelanjaPenjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyebutkan sepinya penjualan di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, karena adanya perubahan cara berbelanja konsumen.
Les mer »
Heru Budi Ungkap Penyebab Pasar Tanah Abang Sepi PenjualanPenjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyebutkan sepinya penjualan di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, karena adanya perubahan cara berbelanja konsumen.
Les mer »