Polisi mengatakan belasan anak sekolah terkena gas air mata saat aparat bentrok dengan warga Rempang, Batam, Kamis (7/9).
Kabid Humas Polda Kepulauan Riau Kombes Zahwani Pandra Arsyad mengatakan pihaknya sudah sesuai aturan saat melontarkan gas air mata ke arah massa."Gas air mata sudah sesuai prosedur karena mereka lempar batu," kata Zahwani saat dihubungi, Kamis .
Dia membantah pihaknya mengarahkan gas air mata ke anak sekolah. Ia menyebut gas air mata yang mengenai sejumlah anak sekolah itu lantaran lokasi bentrokan yang berdekatan dengan sekolah. "Sekolah berbatasan dengan tempat mereka berkumpul. Engak mungkin gas air mata diarahkan ke sekolah," ujarnya.Bentrok Warga dengan Aparat Pecah di Rempang BatamSebelumnya, Antara melaporkan beberapa siswa sekolah dibawa ke rumah sakit akibat terkena gas air mata yang terbawa angin.
"Ada belasan siswa yang saya tahu dibawa oleh ambulans ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Gas air mata itu tadi terbawa angin, karena ribut dekat dari sekolah kami," ujar Kepala Sekolah SMP Negeri 22 Muhammad Nazib. Keributan di Rempang dipicu karena warga masih belum setuju dengan pengembangan kawasan tersebut yang merupakan kampung adat masyarakat Melayu. Akibat keributan tersebut, petugas terpaksa menembakkan gas air mata karena situasi yang tidak kondusif.Sementara itu, BP Batam mengimbau agar masyarakat Kota Batam tidak terprovokasi dengan isu miring terkait pengukuran yang akan dilakukan di Kawasan Rempang.
Norge Siste Nytt, Norge Overskrifter
Similar News:Du kan også lese nyheter som ligner på denne som vi har samlet inn fra andre nyhetskilder.
Bentrok Warga Vs Polisi di Pulau Rempang, Sejumlah Elemen Masyarakat Kutuk Tindakan Represif AparatRibuan personel polisi diturunkan untuk mengawal pemasangan patok dan pengukuran di Pulau Rempang, meski masih mendapat penolakan warga.
Les mer »
Anak Sekolah Kena Gas Air Mata saat Pecah Bentrok di Rempang BatamAparat gabungan terlibat bentrok dengan warga Rempang, Batam. Belasan siswa terkena gas air mata yang terbawa angin. Lokasi bentrokan tak jauh dari sekolah.
Les mer »
Kepala BP Batam Ajak Masyarakat Rempang BerdialogBP Batam sebagai perpanjangan tangan pemerintah pusat, lanjut Rudi, berkomitmen untuk melibatkan masyarakat dalam proses pengembangan Kawasan Rempang.
Les mer »
Perhatikan Hak Masyarakat, Kepala BP Batam Ajak Masyarakat Rempang BerdialogKepala BP Batam, Muhammad Rudi, berkesempatan untuk kembali bertemu dengan masyarakat Rempang, Rabu (6/9/2023).
Les mer »
Kepala BP Batam Komitmen Sediakan Hunian Bagi Masyarakat Rempang GalangKepala Badan BP Batam, Muhammad Rudi berkomitmen untuk menyelesaikan hunian baru untuk masyarakat Rempang Galang yang terdampak relokasi dalam pengembangan Rempang Eco City.
Les mer »
Tokoh Masyarakat Kepri Dukung Pengembangan Kawasan RempangMasyarakat mendukung penuh pengembangan Kawasan Rempang, dengan harapan, pemerintah dapat memikirkan nasib masyarakat ke depannya.
Les mer »