Penutupan secara total objek wisata Gunung Bromo itu untuk menjaga keamanan dan keselamatan pengunjung sekaligus agar upaya pemadaman karhulta bisa dilakukan secara komprehensif.
Liputan6.com, Probolinggo - Objek wisata Gunung Bromo ditutup total akibat kebakaran hutan dan lahan. Namun, wisatawan tetap bisa menikmati keindahan pandangan dari titik Seruni Point di Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo.
"Saya meminta wisatawan untuk bersabar. Sebelum semua api padam dan dipastikan tidak ada lagi asap yang tersisa, maka lokasi wisata Bromo masih ditutup sebagian untuk sementara waktu," katanya. Namun sebelum itu, lanjut dia, harus dipastikan semuanya aman dan tidak ada api maupun asap karena kalau masih ada asap maka artinya di bawah kemungkinan masih ada api.Kebakaran menghanguskan ratusan hektar lahan taman nasional Gunung Bromo. Kebakaran diperparah dengan kencangnya angin di sekitar lokasi kejadian.