Taiwan Tarik Indomie: Motif Kesehatan atau Persaingan Dagang?

Norge Nyheter Nyheter

Taiwan Tarik Indomie: Motif Kesehatan atau Persaingan Dagang?
Norge Siste Nytt,Norge Overskrifter
  • 📰 cnbcindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 74 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 33%
  • Publisher: 74%

Penarikan Indomie oleh Taiwan kali ini bukanlah kasus pertama. Apa motif di balik penarikan tersebut?

Dalam buku oleh Pusat Data dan Analisa Tempo diketahui pemerintah saat itu menduga ada upaya perang dagang oleh Taiwan. Indikasi ini disebabkan oleh pelarangan di tengah meningkatnya penjualan Indomie tanpa alasan jelas di Taiwan. Alasan ini memang logis.

Sejalan dengan itu riset"Motivasi Taiwan Melarang Impor Produk Indomie asal Indonesia Tahun 2010" oleh Afrizal dan Amalya Lovinna juga memaparkan hal serupa. Diketahui saat itu Indomie adalah produk mi instan terpopuler di Taiwan. Harganya yang super murah membuat banyak penduduk dan pendatang, khususnya para Tenaga Kerja Indonesia , mengonsumsi Indomie. Maka, tak heran banyak restoran dan kafe yang menjajakan Indomie.

Atas dasar inilah, tulis Afrizal dan Amalya Lovinna,"dibutuhkan campur tangan pemerintah untuk merubah dan memperbaiki struktur pasar secara nyata, agar dunia usaha lebih terbuka dan lebih banyak pelaku ekonomi dalam negeri yang mempunyai akses terhadapnya." Dan cara pelarangan atas dasar motif kesehatan itulah tampaknya menjadi opsi yang dipilih.

Mengacu pada polemik pelarangan Indomie tahun 2010, maka perlu dipertanyakan kembali dan dibutuhkan investigasi lebih lanjut untuk membuka tabir penarikan Indomie saat ini.PT Indofood Sukses Makmur Tbk sebenarnya sudah buka suara soal temuan zat pemicu kanker di Indomie tersebut. Mengutip, Direktur Indofood, Fransiscus Welirang, mengatakan sejatinya produk mi instan yang diekspor perusahaannya sudah sesuai dengan ketentuan BPOM dan Badan Pengawas Makanan dan Obat dari negara tujuan.

"Pada prinsipnya kami mengikuti ketentuan BPOM dan ketentuan FDA dari negara-negara pengimpor produk kami," katanya kepada CNNIndonesia.com, Selasa .

Vi har oppsummert denne nyheten slik at du kan lese den raskt. Er du interessert i nyhetene kan du lese hele teksten her. Les mer:

cnbcindonesia /  🏆 7. in İD

Norge Siste Nytt, Norge Overskrifter

Similar News:Du kan også lese nyheter som ligner på denne som vi har samlet inn fra andre nyhetskilder.

Kadar Etilen Berlebih, Taiwan Tarik Indomie Rasa Ayam Spesial dari PeredaranKadar Etilen Berlebih, Taiwan Tarik Indomie Rasa Ayam Spesial dari PeredaranDepartemen Kesehatan Taipei Taiwan mendeteksi zat karsinogenik etilen yang.berlebihan pada produk Indomie Rasa Ayam Spesial.
Les mer »

Usai Taiwan, Giliran Malaysia Tarik Indomie Rasa Ayam SpesialUsai Taiwan, Giliran Malaysia Tarik Indomie Rasa Ayam SpesialUsai Pemerintah Taiwan menarik peredaran mi instan 'Indomie Rasa Ayam Spesial' karena mengandung zat pemicu kanker etilen oksida, Pemerintah Malaysia kemudian turut mengambil langkah serupa. Money MieInstan
Les mer »

Usai Taiwan, Giliran Malaysia Tarik Indomie Rasa Ayam Spesial Halaman all - Kompas.comUsai Taiwan, Giliran Malaysia Tarik Indomie Rasa Ayam Spesial Halaman all - Kompas.comTemuan zat pemicu kanker di Indomie Rasa Ayam Spesial impor dari RI membuat produk ini ditarik di Taiwan. Kini giliran Malaysia menarik produk ini. Halaman all
Les mer »

Negara Tetangga RI Ikut Tarik Indomie, Imbas Temuan Etilen Oksida Pemicu KankerNegara Tetangga RI Ikut Tarik Indomie, Imbas Temuan Etilen Oksida Pemicu KankerSelain Taiwan, Malaysia juga ikut menarik dua produk mi instan yang mengandung zat karsinogen pemicu kanker. Salah satunya, Indomie Rasa Ayam Spesial.
Les mer »

Malaysia Tarik Indomie Rasa Ayam Spesial Usai Temuan Zat Pemicu KankerMalaysia Tarik Indomie Rasa Ayam Spesial Usai Temuan Zat Pemicu KankerMalaysia mengumumkan penarikan Indomie Rasa Ayam Spesial dan mi instan Ah Lai Penang rasa White Curry setelah terdeteksi adanya etilen oksida.
Les mer »

Taiwan Sebut Indomie Rasa Ayam Spesial Mengandung Zat Pemicu KankerTaiwan mengumumkan bahwa Indomie Rasa Ayam Spesial dari Indonesia mengandung etilen oksida, zat pemicu kanker leukimia
Les mer »



Render Time: 2025-04-24 17:15:38