Pakar politik dan pengguna media sosial Iran mengkritik pemimpin tertinggi negara itu, Ayatollah Ali Khamenei, setelah pada pekan ini ia menolak menggelar referendum terhadap kebijakan-kebijakan negara. Referendum itu banyak didukung masyarakat.
Iran menghadapi gelombang unjuk rasa anti-pemerintah besar-besaran tahun lalu, sehingga mendorong mantan Presiden Hassan Rouhani untuk menyarankan digelarnya referendum terhadap kebijakan dalam dan luar negeri Iran.
Hamed Sheibani Rad, aktivis politik yang bermukim di Prancis, mengatakan kepada VOA Persia bahwa “setelah 44 tahun, tidak pernah ada perubahan” dalam pola pikir yang membentuk Republik Islam itu, dan “hal itu dapat dilihat dari pernyataan Khamenei baru-baru ini tentang ketidakmampuan masyarakat untuk menganalisis masalah dan mengambil keputusan yang tepat dalam referendum.
Norge Siste Nytt, Norge Overskrifter
Similar News:Du kan også lese nyheter som ligner på denne som vi har samlet inn fra andre nyhetskilder.
Kasus Laporan Bima Dihentikan, Pakar: Sudah Tepat tak Ada Unsur Pidana |Republika OnlinePemerintah daerah diharap lebih bijak dalam merespons kritik dari masyarakat.
Les mer »
Waspada Phishing Saat Perayaan Lebaran, Pakar Bagikan TipsnyaPakar ingatkan untuk mewaspadai transaksi online saat perayaan Lebaran.
Les mer »
Perkara Hukum Tiktoker Kritik Lampung, Pakar Hukum Unpad Tekankan Perlunya Revisi UU ITEPakar Hukum Pidana Unpad menyebut Pasal 28 ayat 1 dan 2 UU ITE perlu dikurangi ancaman pidananya. Ia merujuk kasus Tiktokrer yang kritik Lampung.
Les mer »
Pakar: Pemahaman tentang COVID-19 yang baik kunci sukseskan mudik 2023'Tentu kita tidak ingin akan ada banyak yang tertular COVID-19 selama masa sibuk arus mudik dan balik, apalagi kita ketahui bersama bahwa varian Arcturus lebih mudah menular daripada varian sebelumnya,' kata pakar kesehatan Prof Tjandra.
Les mer »
Laznas BMH Meriahkan Hari Zakat Nasional dengan Gelar |em|Live Talkshow |/em|Bersama Pakar |Republika OnlineMelalui Hari Zakat, semua perlu sinergi dan bersegera membayar zakat.
Les mer »
Gubernur Lampung Arinal Djunaidi Marah Dikritik Kota Baru Mangkrak, Ini Saran Pakar Tata KotaGubernur Lampung Arinal Djunaidi marah karena Kota Baru Lampung disebut mangkrak oleh Tiktoker Bima Yudho Saputro. Ini saran pakar.
Les mer »