Yayasan TIFA Ungkap Kurangnya Kebebasan Bagi Jurnalis di Indonesia TempoNasional
TEMPO.CO, Jakarta - Yayasan TIFA mengungkapkan temuan terbaru terkait data-data kekerasan yang dialami para jurnalis. Dari temuan tersebut, Yayasan TIFA menyimpulkan bahwa masih kurangnya kebebasan jurnalistik di Indonesia. Acara ini diselenggarakan oleh Yayasan TIFA bekerja sama dengan Tempo Media Group di Hotel Ashley, Jakarta Pusat, pada hari Rabu, 17 Mei 2023.
Dewan Pers dan Polri berusaha melindungi kebebasan persSelain Yayasan TIFA dan organisasi wartawan yang diwakili AJI, terdapat juga Divisi Humas Polri, Dewan Pers, Komnas HAM, dan Kompolnas sebagai pembicara.Brigjen. Pol. Ahmad Ramadhan, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, sendiri mengatakan bahwa saat ini polisi bekerja sama dengan Dewan Pers dalam melindungi kebebasan pers.
Norge Siste Nytt, Norge Overskrifter
Similar News:Du kan også lese nyheter som ligner på denne som vi har samlet inn fra andre nyhetskilder.
AJI-IJTI Kecam Aksi Gubernur Lampung, Dinilai Cederai Kebebasan PersAliansi Jurnalis Independen Bandar Lampung dan Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia Pengurus Daerah Lampung mengecam sikap Gubernur Lampung Arinal Djunaidi yang dinilai melakukan intervensi terhadap jurnalis. Nusantara AdadiKompas
Les mer »
AJI dan IJTI kecam intimidasi gubernur Lampung ke jurnalisAJI dan IJTI mengecam Gubernur Lampung Arinal Djunaidi yang mengintimidasi jurnalis Kompas TV saat meliput kegiatan sosialisasi pelatihan dan pembinaan petugas kloter dan petugas haji dalam penyelenggaraan ibadah haji pada Senin (15/5).
Les mer »
Perolehan medali emas kontingen Indonesia di SEA Games 2023 menjadi yang tertinggi dalam 10 tahun terakhir.Perjuangan kontingen Indonesia di SEA Games 2023 Phnom Penh resmi ditutup dengan tambahan satu emas dari cabang olahraga sepak bola. Dengan demikian, kontingen Indonesia menempati peringkat ketiga klasemen umum perolehan medali dengan raihan 87 emas, 80 perak, dan 109 perunggu. Peringkat Indonesia tidak mengalami perubahan dibandingkan gelaran SEA Games sebelumnya di Hanoi, Vietnam pada tahun 2021. Namun, kontingen Indonesia berhasil menambah jumlah emas dari sebelumnya 69 medali menjadi 87 medali. Perolehan emas Indonesia pada SEA Games 2023 pun menjadi yang tertinggi dalam 10 tahun terakhir. Raihan medali emas Indonesia tertinggi sebelumnya didapat pada SEA Games 2019 Filipina, yakni sebanyak 72 medali. Namun, saat itu Indonesia hanya mampu menempati peringkat keempat klasemen umum perolehan medali. Di sisi lain, Indonesia telah lama tidak berhasil menjadi juara umum SEA Games. Terakhir kali Indonesia menjadi juara umum adalah saat menjadi tuan rumah, yakni pada SEA Games 2011 Jakarta dan Palembang, dengan raihan 182 emas, 151 perak, dan 143 perunggu. Patut digarisbawahi bahwa kesuksesan saat itu menjadi juara tidak terlepas dari faktor keuntungan sebagai tuan rumah, yang dapat menentukan cabang olahraga yang akan diperlombakan. Keberhasilan di SEA Games 2011 menjadi satu-satunya catatan juara umum SEA Games di era Reformasi. Selama era Reformasi, capaian tertinggi Indonesia adalah menempati peringkat ketiga, dan yang terburuk ialah peringkat kelima. Sedangkan di era Orde Baru, kontingen Indonesia berhasil sembilan kali menjadi juara umum, dan pencapaian terburuk hanyalah peringkat kedua.
Les mer »
Rekam Jejak Perolehan Medali Indonesia di SEA GamesPerjuangan kontingen Indonesia di SEA Games 2023 Phnom Penh resmi ditutup dengan tambahan satu emas dari cabang olahraga sepak bola. Dengan demikian, kontingen Indonesia menempati peringkat ketiga klasemen umum perolehan medali dengan raihan 87 emas, 80 perak, dan 109 perunggu. Peringkat Indonesia tidak mengalami perubahan dibandingkan gelaran SEA Games sebelumnya di Hanoi, Vietnam pada tahun 2021. Namun, kontingen Indonesia berhasil menambah jumlah emas dari sebelumnya 69 medali menjadi 87 medali. Perolehan emas Indonesia pada SEA Games 2023 pun menjadi yang tertinggi dalam 10 tahun terakhir. Raihan medali emas Indonesia tertinggi sebelumnya didapat pada SEA Games 2019 Filipina, yakni sebanyak 72 medali. Namun, saat itu Indonesia hanya mampu menempati peringkat keempat klasemen umum perolehan medali. Di sisi lain, Indonesia telah lama tidak berhasil menjadi juara umum SEA Games. Terakhir kali Indonesia menjadi juara umum adalah saat menjadi tuan rumah, yakni pada SEA Games 2011 Jakarta dan Palembang, dengan raihan 182 emas, 151 perak, dan 143 perunggu. Patut digarisbawahi bahwa kesuksesan saat itu menjadi juara tidak terlepas dari faktor keuntungan sebagai tuan rumah, yang dapat menentukan cabang olahraga yang akan diperlombakan. Keberhasilan di SEA Games 2011 menjadi satu-satunya catatan juara umum SEA Games di era Reformasi. Selama era Reformasi, capaian tertinggi Indonesia adalah menempati peringkat ketiga, dan yang terburuk ialah peringkat kelima. Sedangkan di era Orde Baru, kontingen Indonesia berhasil sembilan kali menjadi juara umum, dan pencapaian terburuk hanyalah peringkat kedua.
Les mer »
Timnas Indonesia Juara SEA Games 2023, Dua Bomber Indonesia Cetak Masing-masing 5 GolTimnas Indonesia raih medali emas SEA Games setelah hajar Thailand 5-2. Dua pemain Indonesia jadi top Skor.
Les mer »
Indonesia U-22 vs Thailand U-22 | Goal.com IndonesiaIndonesia menghentikan dahaga 32 tahun dan menjadi medali emas ketiga sejak 1977! SEAGames2023
Les mer »