Raja properti China, Evergrande mengumumkan kebangkrutan pada Kamis (18/8/2023).
Evergrande pun mengajukan perlindungan kebangkrutan Bab 15, yang memungkinkan pengadilan AS untuk turun tangan ketika kasus kebangkrutan melibatkan negara lain. Bab 15 kebangkrutan dimaksudkan untuk membantu mempromosikan kerja sama antara pengadilan AS, debitur, dan pengadilan negara lain yang terlibat dalam proses kebangkrutan lintas batas.
Sektor real estat China telah lama dilihat sebagai mesin pertumbuhan vital di ekonomi terbesar kedua di dunia dan menyumbang sebanyak 30% dari PDB negara tersebut. Tetapi default Evergrande tahun 2021 mengirimkan gelombang kejutan melalui pasar properti China, merusak pemilik rumah dan sistem keuangan di negara itu.Gagal bayar perusahaan terjadi setelah Beijing mulai menindak pinjaman berlebihan oleh pengembang dalam upaya untuk mengendalikan harga perumahan yang melonjak.
Evergrande sendiri adalah perusahaan besar dengan lebih dari 1.300 proyek real estat di lebih dari 280 kota. Perusahaan itu juga memiliki beberapa bisnis non-real estate, termasuk bisnis kendaraan listrik, bisnis perawatan kesehatan, dan bisnis taman hiburan.
Norge Siste Nytt, Norge Overskrifter
Similar News:Du kan også lese nyheter som ligner på denne som vi har samlet inn fra andre nyhetskilder.
Sosok di Balik Evergrande, Raksasa Properti China yang Terlilit Utang Rp 5.000 TPerusahaan properti raksasa asal China, Evergrande resmi mengajukan pailit. Siapa pemiliknya?
Les mer »
Puan Soroti Utang BUMN, Erick: Utang Kita TurunMenteri BUMN Erick Thohir menjabarkan posisi utang perusahaan pelat merah.
Les mer »
Bebas dari Penjara, Pierre Gruno: Kerja Keras untuk Bayar Utang-utang SayaPierre Gruno resmi bebas dari penjara usai terlibat kasus penganiayaan.
Les mer »
Jokowi Siap Tarik Utang Rp 648 T Tahun DepanJokowi siap menarik utang baru atau pembiayaan utang sebesar Rp 648,1 triliun tahun depan.
Les mer »
Utang Rp 4.400 T, Raksasa China Resmi Umumkan BangkrutRaksasa properti China Evergrande resmi mengumumkan kebangkrutan, Kamis waktu New York, Amerika Serikat (AS).
Les mer »
Utang Rp 4.400 T, Raksasa China Evergrande Umumkan BangkrutRaksasa properti China Evergrande resmi mengumumkan kebangkrutan, Kamis waktu New York, Amerika Serikat (AS).
Les mer »